Arsip Puisi Penyair Madura (Se)-Indonesia

Full width home advertisement

PUISI INDONESIA

PUISI MADURA (SANJA')

Post Page Advertisement [Top]


Aku Ingin Jadi Lampu

Aku ingin jadi lampu
di tepi jalan
menerangi surau daun

Ia menyapa dalam diam
menegur dalam hening
berzikir dalam sunyi

Kau diciptakan manusia
dipasang untuk satu tujuan
menyapa
berubah pada masa

Komunitas Rudal, 2013



Sepasang Tahun

Kau menyapa wajah pagi yang cerah
siraman rasa yang tak biasa

cahaya pagi seakan berbeda dari 2012
dan kini sebuah ruang baru, walau tak baru
cahaya seperti biasa
detak jam seperti semula

2013 seakan hari yang damai
Padahal dikedalaman dadamu
berisi borok luka

luka diri
luka rasa
luka jiwa
dan luka-luka

lalu bagaimanakah aku?

Aku adalah semesta dan cakrawala
yang terus mengada
dan sajak-sajakku adalah lorong menuju cahaya

Jogjakarta, 2013


Bila Malam Tiba

Bila malam tiba
waktu merebah dan
kau meraba

Senja baru saja merapat di mata
mengembara di peraduan malam
hutan kegelapan menyimpan rahasia
dan kita belum bisa mengisi lapar

Bila malam tiba
kegelapan beringsut di lembah keramaian yang hampa
cahaya tersimpan di pelupuk mata yang bening
dan kau menyalakan tanpa sepengetahuan angin

Bila malam tiba
pisau refleksi jarang kita gunakan
sekawanan imaji merebahkan tubuh
Di sisa usia yang terus terkuras
malam memberikan minuman memabukkan
ribuan bahasa tak bisa diterjemahkan

bila malam tiba
kunang-kunang bayangan merasuk
mengisi cita yang tak akan sampai
luapan rasa terkadang membius
dan kita tak sadarkan diri bahwa
malam adalah kegelapan yang menyimpan cahaya

Jogja, 2, Januari,  2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bottom Ad [Post Page]

| Blogger Templates - Designed by Colorlib